aki

cookies
Kami menggunakan cookies untuk memberikan pengalaman yang terbaik untuk kamu
close

aki

Ini Cara Menjaga Kualitas Aki Agar Tahan Lama

Sepeda motor memiliki banyak sekali komponen yang harus kita perhatikan, tidak hanya proses mesin dan bahan bakar saja. Salah satu komponen penting yang menjadi jantung dari motor adalah Battery atau yang lebih dikenal oleh masyarakat dengan sebutan aki. Semua motor matic Honda merupakan motor injeksi yang 85% sumber tenaganya berasal dari aki dan sisanya berasal dari tenaga mesin motor. Sehingga menjaga kesehatan battery/ aki motor sudah menjadi salah satu prioritas untuk pengguna motor matic sendiri. Beberapa tanda apabila aki sudah mulai melemah adalah dengan starter yang lemah, kedipan lampu sein melambat, suara klakson kecil, bahkan layar speedometer menjadi buram atau mati total.

 

Untuk jenis Battery/ aki sendiri terdapat 2 jenis, yakni

  1. Aki basah: Aki ini masih terdapat cairan yang digunakan untuk menghantarkan arus listrik yang dihasilkan oleh cell-cell aki sehingga dapat digunakan oleh mesin untuk menjalankan dan menyalakan kelistrikan motor. Ketinggian untuk cairan yang berada di dalam aki basah ini harus dijaga pada batas minimal tertentu.
     
  2. Aki kering: Jenis aki ini tidak menggunakan cairan lagi sehingga meminimalisir untuk perawatan aki, bahkan aki kering sering disebut sebagai maintenance free. Akan tetapi, aki kering ini memiliki kekurangan pada umur aki, yakni hanya 1,5 tahun-2 tahun bergantung pada cara pemakaiannya. Apabila sudah mencapai umurnya, aki kering ini harus diganti karena memiliki proses yang rumit dan keterampilan yang tinggi.

 

Beberapa tips agar motor menjadi lebih awet dan tahan lama adalah sebagai berikut:

  1. Panaskan motor setiap hari

Dengan menyalakan motor setiap harinya (meskipun motor tidak dipakai) selama 10-15 menit, dapat membantu agar aki menjadi awet dan tahan lama karena dapat mendukung kelistrikan motor agar tetap dalam kondisi baik.

  1. Cek terminal aki

Untuk kedua terminal aki harus dipastikan dalam keadaan bersih. Apabila bagian terminal kotor atau berkerak, aliran listrik menjadi tidak maksimal sehingga dapat menyebabkan aki menjadi cepat soak.

  1. Cek ketinggian aki

Untuk aki basah, pengguna harus sering melakukan pemeriksaaan pada ketinggian air aki. Air aki harus berada di batas minimal agar dapat menyalurkan listrik dengan baik. Apabila air aki terus dibawah batas, aki bisa mengalami penurunan performa dan menjadi rusak

  1. Hindari penggunaan aksesoris motor yang berlebihan

Penggunaan aksesoris motor yang menggunakan energi listrik secara berlebihan dapat menyebabkan aki mengalami penurunan performa dikarenakan tidak dapat meng-supply seluruh kebutuhan listrik motor dan aksesorisnya. Contoh aksesoris yang mengkonsumsi listrik adalah lampu-lampu hiasan, perangkat audio ataupun mengubah tipe klakson dari batas yang dianjurkan.

  1. Pastikan kunci kontak dalam keadaan mati apabila tidak digunakan

Pada saat mesin motor tidak menyala dan kunci kontak motor dalam keadaan menyala (on), maka motor akan mengambil daya aki untuk menyuplai kebutuhan listrik motornya. Apabila dilakukan secara terus menerus, aki motor akan cepat habis dan merusak kinerja aki motor.

 

Cara lain untuk membuat aki menjadi tahan lama adalah dengan mencharge aki di AHASS terdekat apabila aki sudah berada dibawah 12,4V. Akan tetapi, perlu diingat bahwa mencharge aki bukanlah solusi ketika aki sudah mencapai umurnya. Apabila aki sudah mencapai umurnya, maka aki tetap harus diganti untuk memaksimalkan performanya.